
KebumenUpdate. Ada yang berbeda di Sekolah Luar Biasa (SLB) Putra Manunggal, Gombong baru-baru ini. Para murid sekolah khusus bagi disabilitas itu tampak begitu riang gembira. Mereka ternyata sedang mengikuti modelling class yang digelar atas kerjasama dengan Ascendia Project.
Tak tanggung-tanggung, CEO Ascendia Project dr Faiz Alauddien Reza Mardhika mendatangkan mentor supermodel cantik yang sedang berkibar di pentas internasional. Supermodel itu adalah Bianca Fischer yang tergabung pada Storm Model Management salah satu agency model paling bergensi di dunia yang berbasis di London.
Sebelum memantapkan di kancah dunia, model dengan tinggi 178 cm itu merupakan salah satu pemenang Jakarta Fashion Week Model Search 2017. Bersama Jebolan JFW Model Search – Face of Indonesia, Lie Buntaran, Michelle Frendiaz, Adrianus Yudha, dan Evanny Wityo, Bianca tampil berkilau saat mewakili Indonesia pada Asia Model Festival – Face of Asia 2017.
Bahkan pada kompetisi yang dikuti 27 negara itu Bianca dan Lie Buntaran mendapat tempat 10 model terbaik. Bianca menjadi pemenang wanita pilihan Inist Purience. Menjadi winner Face of Indonesia 2017 dan top ten Asia Model Award-Face of Asia 2017 memuluskan langkah Bianca di pentas Eropa.
Pengalaman Pertama
Sementara itu, saat berinteraksi dengan anak-anak penyandang disabilitas Bianca benar-benar seperti tak ada jarak. Anak-anak yang diajari berlenggak lenggok layaknya peragaan busana taraf internasional itu tampak bahagia.
Bianca mengaku bahwa mengajari modeling anak-anak disabilitas di Gombong merupakan pengalaman pertama. Pengalaman yang sangat menyenangkan dan bahagia.
“Tadinya saya takut karena kendala bahasa Indonesia yang pas-pasan. Tetapi kemudian terharu karena melihat semangat teman-teman disabilitas dan melihat senyum mereka yang tulus,” ujar perempuan berambut hitam itu.
Bianca berharap akan bisa melanjutkan kegiatan ini. “Senang bisa membagi apa yang saya punya dengan melihat adik-adik disabilitas bahagia mengikuti sesi class modeling,” ujarnnya yang sempat mengunjungi sejumlah tempat wisata di Kebumen.
CEO Ascendia Project dr Faiz Alauddien Reza Mardhika menyampaikan, tujuan kegiatan tersebut selain memperkenalkan modelling juga untuk memotivasi kepada anak-anak penyandang disabilitas untuk memiliki rasa percaya diri yang tinggi.
“Karena sering disabilitas didera rasa minder dan rendah diri karena kondisi mereka yang berbeda,” ujar dokter Reza berharap dengan kegiatan itu memotivasi mereka untuk lebih bersemangat berprestasi dan berdaya. (ndo)
News & Inspiring