KEBUMEN (KebumenUpdate.com) – Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto SH MH menerima laporan adanya dugaan pencoretan bantuan sosial (Bansos) secara massal di tiga desa di Kacamatan Kebumen. Pencoretan nama-nama penerima bansos itu diduga lantaran perbedaan pilihan politik dengan aparatur desa.
“Kami terima laporan dari masyarakat. Diduga di tiga desa itu melakukan pencoretan secara masal terkait nama-nama penerima bansos. Masyarakat ada yang merasa tidak nyaman karena diduga faktornya perbedaan politik,” ujar Bupati Arif Sugiyanto di Pendopo Kabumian, Jumat 15 Maret 2024.
Baca Juga: Masuk Kategori Miskin Ekstrem, Warga Sendangdalem Dapat Bansos dan Kambing
Untuk itu, Bupati meminta Dinas Sosial dan Inspektorat untuk melakukan pemeriksaan. Apakah benar informasi pencoretan nama-nama penerima bansos, yang kemudian diganti dengan nama-nama baru.
“Biar tidak bias, ini memang harus dicek apakah yang dihapus itu memang sudah tidak layak menerima. Kemudian penggantinya mereka yang layak menerima atau justru sudah berkecukupan. Itu yang harus kita cek. Saya minta inspektorat melakukan pemeriksaan, guna mengetahui kebenaran informasi,” ucapnya.