

KEBUMEN (KebumenUpdate) – Seorang pemuda asal Kebumen mendadak viral setelah namanya dikaitkan dengan video yang mengancam akan memenggal kepala Jokowi.
Identitas Dheva Supragoya (24) warga Gang Teratai Nomor 20 Kebumen itu beredar luar di berbagai platform media sosial seperti Facebook, hingga grup WhatsApp. Secara pribadi Dheva sudah melakukan klarifikasi bahwa pria yang ada dalam video itu bukan dirinya.
“Saya ingin mengklarifikasi bahwa yang ada di video itu bukanlah saya. Saya dari kemarin Jumatan di Masjid Darussalam Kebumen dan tidak pernah bepergian jauh. Saya mendukung upaya Polri menangkap pelaku secepat-cepatnya,” ujar Dheva dalam video klarifikasinya.
Namun persepsi tersebut sudah menyebar luas hingga tak hanya merugikan Dheva tetapi juga nama Kabupaten Kebumen. Bahkan Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz angkat bicara menanggapi adanya warga Kebumen yang dikaitkan dengan video tersebut.
“Videonya betul ada tetapi yang dimaksud beda, bukan warga Kebumen. InsyaAllah Kebumen tenang aman dan damai. Mudah-mudahan terus terjaga dengan baik,” tulis Yazid Mahfudz melalui WAG “Sedulur Kebumen”.
Bahkan Polres Kebumen telah memastikan bahwa Dheva Suprayoga (24) bukanlah orang yang mengancam akan memenggal Jokowi Data yang viral bukan Dheva, berbeda warna kulit maupun muka. Dheva memiliki ciri khusus dekik di dagunya.
Pemeriksaan Intensif

Dari hasil klarifikasi dan pemeriksaan intensif Dheva berada di Kebumen pada Jumat (10/5/2019) lalu. Hal itu dikuatkan oleh kesaksian sejumlah warga.” Selain tidak aktif dalam politik, terakhir dia ke Jakata tahun 2016,” kata Kasubbag Humas Polres Kebumen AKP Suparno mewakili Kapolres Kebumen AKBP Robertho, Minggu (12/5/2019) dini hari.
Atas beredarnya foto identitas dirinya, Dheva Suprayoga mengaku menyayangkan. Awalnya dia kaget saat pertama muncul foto dan bio data dirinya di media sosial. Dia pun mengapresiasi atas langkah cepat Polres Kebumen melakukan klarifikasi.
“Saya berharap polisi segera menangkap pelaku sesungguhnya dalam video tersebut,” ujarnya.
Dheva Suprayoga merupakan pemuda kelahiran Kebumen 11 Maret 1993. Dia alumnus SDN 1 Kutosari, SMPN 1 Kebumen, dan SMU Nusantara angkatan 21 lulus 2003. Pernah kuliah di Fakultas Peternakan UGM tetapi hanya sampai dua semester.
Saat ini Dheva membantu orang tuanya agen elpiji PT Pemuda Jaya Sentosa dan PT Rajaban Indah milik H Sunarko sang kakek. (ndo)
News & Inspiring