Baznas Kebumen Salurkan Dana ZIS Rp 748,6 Juta

Baznas Kebumen
Asisten I Sekda Drs Hery Setyanto menyerahkan dana ZIS secara simbolis kepada perwakilan penerima. (Foto: Padmo-KebumenUpdate)

KEBUMEN (KebumenUpdate.com) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kebumen kembali menyaluran dana zakat, infak dan sodaqoh (ZIS). Pada pentashorufan tahap II tahun 2020 ini, sasaran penyaluran untuk enam kecamatan meliputi Kecamatan Karanganyar, Karanggayam, Puring, Petanahan, Klirong dan Sruweng.

Adapun total dana yang disalurkan sebesar Rp 748,6 juta. Jumlah tersebut disalurkan kepada asnaf melalui tiga program kegiatan. Yakni Kebumen Peduli, Kebumen Sehat, dan Kebumen Cerdas.

Bacaan Lainnya
Bantuan Tunai Fakir Miskin Rp 169 Juta

Untuk Kebumen Peduli, Baznas menyalurkan bantuan tunai fakir miskin sebesar Rp 169 juta untuk 564 penerima. Kemudian untuk bedah rumah sejumlah Rp 85 juta untuk tujuh penerima, bantuan untuk mualaf Rp 2,25 juta untuk sembilan penerima, Ibnu Sabil Rp 2,29 juta untuk sembilan penerima.

Kemudian Sabilillah perorangan total sebesar Rp 148,5 juta dengan jumlah penerima 594 orang masing-masing Rp 250.000. Juga bantuan terdampak Covid-19 sebanyak 705 dengan jumlah Rp 108,7 penerima.

Sedangkan untuk program Kebumen Sehat, Baznas Kebumen menyalurkannya untuk penunjang kesehatan sebesar Rp 13 juta untuk 20 penerima. Kemudian biaya kesehatan Rp 6 juta untuk penerima. Anggaran kesehatan sebesar Rp 75 juta, serta pelayanan ambulance gratis sebesar Rp 1,9 juta.

Bantuan Penunjang Pendidikan Siswa SD/MI Rp 129 Juta

Kemudian untuk Program Kebumen Cerdas, Baznas juga memberikan bantuan sebesar Rp 7 juta untuk kegiatan penunjang pendidikan. Biaya penunjang pendidikan anak SD/MI dari keluarga kurang mampu di Korwil Pendidikan enam kecamatan sebesar Rp 129 juta.

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Baznas Kebumen drh H Djatmiko menyampaikan bahwa pada pananganan Covid-19, Baznas membantu dapur umum PMI Kebumen melalui BPBD sebesar Rp 10 juta.

“Dapur umum untuk menanggulangi logistik bagi Pondok Pesantren yang menjalani isolasi mandiri lantaran ada santri yang terpapar Covid-19,” ujar Djatmiko.

Pandemi Covid-19, Penyaluran Secara Simbolis

Adapun pada pentashorufan ZIS kali ini berbeda dengan yang sebelumnya. Pada masa pandemi, penyerahan dilaksanakan di Sekretariat Baznas Kebumen Jalan Aroengbinang Nomor 20 Kebumen.

Acara dihadiri oleh Asisten I Sekda Kebumen Drs Hery Setyanto, Direktur Utama PT BPR BKK Kebumen (Perseroda), Sutrisno SE dan pimpinan Baznas Kebumen, Kabag Kesra Setda Kebumen Wahib Tamam.

“Mekanisme penyaluran disesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19 yakni secara simbolis kepada perwakilan. Untuk pembagian nanti akan dilakukan oleh BPR BKK di masing-masing kecamatan,” ujar Djatmiko.

Baznas Jadwalkan Empat Kali Pentashorufan

Drh Djatmiko menambahkan, dalam satu tahun Baznas menjadwalkan pentashorufan sebanyak empat kali di empat zona wilayah barat sampai timur. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk pertanggungjawaban pengurus amil kepada publik. Adapun penyaluran tahap II ini mengalami keterlambatan lantaran pandemi Covid-19.

“Dengan pentashorufan kali ini diharapkan target pentashorufan akan tercapai,” ujarnya Djatmiko seraya berterimakasih pada semua pihak yang membantu kelancaran pentashorufan sehingga berjalan baik. (smn)

Pos terkait