Ruangan Ketua DPC PDIP Kebumen Disegel Kader, Ada Apa?

Ruang Ketua DPC PDIP Kebumen disegel. (Foto: Padmo)

Saiful Hadi diduga telah melakukan perbuatan melawan hukum dengan sengaja menyalahgunakan jabatannya dengan mencari keuntungan pribadi di partai dengan menjual paket sembako gratis berupa beras ke DPC PDIP Kebumen sebanyak 1.000 paket dengan harga Rp 60.000 per paket.

“Itu bansos beras gratis untuk warga masyarakat terdampak Covid-19 dari Disperindagkop Propinsi Jateng. Tetapi oleh SH dijual ke partai per paket Rp 60.000 masuk ke rekening pribadi SH. SH juga tidak transparan terkait sisa dana sebesar Rp 1,2 miliar yang tidak transparan penggunaannya,” tambah Suratman geram.

Tidak Layak
PDIP Kebumen
Tempelan kertas di pintu masuk DPC PDI Kebumen. (Foto: Padmo)

Tak hanya itu Saiful Ulum anggota PAC Petanahan dalam orasinya menilai Ketua DPC PDIP Saiful Hadi tidak layak lagi memimpin DPC PDIP Kebumen. Ini disebabkan karena yang bersangkutan tidak pernah menampung dan mendengarkan aspirasi yang disampaikan kader.

“Hari ini kami menuntut kepada partai setidaknya Saiful Hadi dinonaktifkan sebagai ketua partai. PDIP Kebumen bisa jalan meski tanpa seorang Saiful Hadi sebagai Ketua DPC PDIP Kebumen,” tegas Ulum.

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Kebumen Saiful Hadi belum memberi tanggapan terkait mosi tidak percaya yang disampaikan oleh para pengurus PAC. Dimintai konfirmasinya melalui WhatsApp, pria yang saat ini menjadi anggota DPRD Provinsi Jateng tersebut juga belum merespon.

Halaman: 1 2Tampilkan semua
Update Lainnya