MAROKO (KebumenUpdate.com) – Hadir pada The 10th International Conference on UNESCO Global Geopark di Maroko 7-11 September 2023, dimanfaatkan oleh delegasi Geopark Kebumen untuk membangun jejaring internasional.
Delegasi yang dipimpin oleh Bupati Kebumen Arif Sugiyanto telah bertemu dan berdiskusi dengan Ibrarhim delegasi Geopark di Asia Tenggara seperti Geopark Langkawi Malaysia dan Geopark Sotun Thailand.
Baca Juga: Wakili Indonesia di Maroko, Geopark Kebumen Berupaya Raih Predikat UGG
Setelah berdiskusi dengan Ibrahim Komo dan Azmi dari Geopark Langkawi akan ditindaklanjuti dengan penandatanganan kerjasama (MoU). Begitu juga setelah bertemu dengan delegasi Geopark Sotun Thailand juga akan direncanakan akan melaksanakan MoU.
“Para delegasi ini berkeinginan datang ke Kebumen, Insya Allah besok akan kita adakan MoU,” ucap Arif Sugiyanto.
Di Maroko Bupati didampingi Ketua Dewan Pakar Geopark Kebumen Dr Chusni Ansori, Kepala Bappeda Edi Rianto, dan Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Setda Kebumen Alfia Diananita Zulfa.
Dihadiri Lebih dari 2.000 Delegasi Geopark
Pada konferensi yang dihadiri lebih dari 2.000 delegasi geopark dari berbagai negara di seluruh dunia, turut hadir pejabat Bappenas, Dubes RI di Maroko, delapan kepala daerah dan anggota delegasi lain dari beberapa pengelola geopark di Indonesia.
Pada upacara pembukaan, mengutip northafricapost.com, perwakilan tetap Maroko untuk UNESCO Samir Addahre mengatakan Kerajaan Afrika Utara berharap dapat mengembangkan konsep Geopark di Afrika dan dunia Arab, wilayah dengan potensi besar namun kurang terwakili di UNESCO Global Geoparks.
