5 Fakta Perangkat Desa Mesum Bareng Istri Orang di Dalam Mobil yang Hebohkan Media Sosial

Perangkat Desa Mesum di Mobik
Tangkapan layar video asusila di dalam mobil. (Foto: Istimewa)

GOMBONG (KebumenUpdate.com) – Beberapa hari terakhir media sosial dihebohkan oleh video seorang laki-laki dan perempuan yang diduga sedang berbuat asusila. Adegan yang  hubungan intim selayaknya pasangan suami istri itu di dalam sebuah mobil itu begitu cepat menyebar di media sosial.

Berikut lima fakta terkait kejadian yang masih menjadi perbincangan hangat tersebut.

Bacaan Lainnya
1. Tersebar Dua Video Kejadian dengan Durasi Berbeda

Ada dua video yang sudah beredar di dalam beberapa grup WhatsApp. Video pertama berdurasi 22 detik merekam aktivitas dua orang dengan jenis kelamin berbeda di dalam sebuah mobil.

Adegan video tersebut terlihat lantaran kaca mobil yang digunakan oleh mereka transparan dari luar mobil. Adapun posisi perekam  berada di dalam mobil yang parkir persis di sebelahnya.

Baca Juga: Dua Remaja di Kebumen Terjaring Razia Saat Ngamar Bareng PSK

Adapun video kedua dengan durasi 1 menit 13 detik. Dalam videoa kedua petugas keamanan membuka mobil yang diduga dipakai untuk mesum tersebut. Setelah dibuka, ternyata ada seorang pria dan satu orang wanita di dalamnya.

“Kamu orang mana? Ngapain mesum di mobil haa!!?” tanya sang petugas sembari merekam video.

“Orang sini aja Pak, nggak pak cuma anu… maaf pak,” jawab si wanita.

“Mau bukti..!!? Sudah kerekam semua ini. Kalian suami istri?” kata petugas.

“Bukan Pak,” jawab pria berkos hitam.

“Maaf jangan disebar Pak, maaf pak Khilaf, Pak.  Jangan diituin tolong Pak. Kasihan suami saya,” tambah si wanita yang memakai baju biru dan rok putih.

2.  Lokasi di Area Parkir Rumah Sakit, Saat  Waktu Jumatan

Dari penelusuran wartawan, lokasi kejadian mobil bergoyang tersebut diketahui berada di sebuah area parkir rumah sakit di Gombong, Jumat 15 Desember 2023 siang.

Pada saat itu, kondisi parkiran tampak sepi karena pengunjung maupun karyawan rumah sakit sedang melaksanakan salat Jumat dan lalu-lalang sepi. Hal itu kemungkinan yang membuat dua sejoli  itu hendak melakukan perbuatan tersebut.

Pos terkait