Usai Santap Sate dan Gulai Kambing, Puluhan Santri  Pondok Pesantren Roudhotul Ulum Keracunan

KebumenUpdate. Puluhan santri Pondok Pesantren Roudhotul Ulum Desa Karangtanjung Kecamatan Alian, Kebumen, dilaporkan keracunan setelah menyantap sate dan gulai Kambing, Rabu (3/4/2019). Informasi terakhir hingga sore ini, korban keracunan massal telah mencapai 55 orang.

Sebanyak 48 merupakan santri Roudhotul Ulum mendapatkan perawatan di RSUD dr Soedirman Kebumen. Sedangkan tujuh anak Panti Nurul Barokah mendapatkan perawatan Medis di Klinik Siti Khodijah Kebumen.

Bacaan Lainnya

Kapolres Kebumen AKBP Robert Pardede melalui Kasubbag  AKP Suparno saat dimintai konfirmasi menjelaskan, peristiwa  bermula ketika para santri mendapatkan makanan nasi kotak yang dibagikan oleh Panti Nurul Barokah yang beralamat di Jalan Cincin Kota pada hari Selasa (2/4/2019) sekitar pukul 11.00.  Kemudian santri-santri yang menyantapnya mengalami mual dan pusing kepala.

“Kasus ini sampai dengan sekarang masih kami selidiki. Kami masih mengumpulkan sejumlah bukti dan saksi dari kasus ini, termasuk pihak Panti Nurul Barokah,” jelas AKP Suparno.

300 Bungkus

Berdasarkan keterangan dari pihak Panti Nurul Barokah, Fatahudin telah memberikan 90 bungkus kotak nasi yang dibeli di salah satu warung sate di Kelurahan Panjer Kebumen kepada santri Pondok Roudhotul Ulum. Dia bahkan telah membeli sebanyak 300 bungkus di warung tersebut.

“Adapun isinya berupa nasi putih, sate kambing, gulai kambing, sambal kecap, tomat dan timun,” jelas AKP Suparno.

Selanjutnya berdasarkan keterangan tim dokter RSUD Kebumen, hingga sampai saat ini, pasien keracunan masih dilakukan observasi. Pihak RSUD juga masih meneliti, apa penyebab dari keracunan makanan tersebut.

“Pihak RSUD dr Soedirman Kebumen sudah memastikan bahwa itu keracunan. Tapi masih diteliti, apa penyebabnya keracunan,” tandas AKP Suparno. (win)

Pos terkait