SMK Tamtama Karanganyar Miliki Laboratorium Fiber Optik Pertama di Kebumen

KEBUMEN (KebumenUpdate.com) – SMK Tamtama Karanganyar, Kebumen melaunching Laboratorium Fiber Optik (FO) yang pertama kali di Kebumen. Laboratorium yang bekerjasama dengan PT Telkom Wilayah Magelang tersebut diresmikan oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah IX Jateng Dwi Yuliati Mulyaningsih, Kamis 5 Maret 2020.

Dalam acara itu juga dilaksanakan penandatanganan nota kesepahaman bersama (MoU) antara Kepala SMK Tamtama Karanganyar Susilo Utomo SPd dengan General Manager PT Telkom Wilayah Magelang M Arif Hidayat ST. MoU disaksikan oleh Kepala Telkom Daerah Kebumen Suhadi Rusdiantoro ST, Sales 1 Telkom Devisi Business Service Jakarta Dida Rachma Wandyati dan Manager Enterprise Government Business Service Telkom Wilayah Magelang Retno Yulistyawati ST.

Laboratorium Fiber Optik Bagian dari Revitalisasi Sekolah

Kepala SMK Tamtama Karanganyar Susilo Utomo menjelaskan bahwa laboratorium itu merupakan kerjasama dengan PT Telkom dalam pembukaan bengkel Teknik Instalasi Fiber Optic (TIFO). Laboratorium dilengkapi dengan beberapa fasilitas penunjang yang sesuai dengan standar sertifikasi TIFO. Melalui laboratorium itu nanti peserta didik memulai pembelajaran menggunakan serat optik untuk instalasi jaringan.

“Peresmian laboratorium ini merupakan bagian dari revitalisasi sekolah. Yakni revitalisasi sarana prasarana, revitalisasi tenaga pendidik karena para guru harus mengikuti diklat terlebih dahulu, dan ujungnya adalah revitalisasi standar kompetensi lulusan,” ujar Susilo Utomo di sela-sela acara.

Dengan adanya laboratorium ini, pihaknya akan membekali para peserta didik untuk kompetensi ke depan. Karena dunia telekomunikasi menggunakan fiber optik sehingga para peserta didik jangan sampai ketinggalan untuk menangkap ini.

“Ini peluang mereka, karena masih jarang sekolah yang mengaplikasikan,” ujarnya.

SMK Tamtama Kembangkan Pembelajaran Produk IOT

Susilo Utomo menambahkan, pihaknya mengembangkan pembelajaran produk-produk Internet of Thing (IOT). Saat ini sudah terdapat sekitar 20 produk. Dari jumlah itu ada sekitar enam produk yang sudah dipasarkan. Yakni tempat sampah pintar, smart switch, powerbank berbahan baku bekas baterai laptop, remot motor anti begal dan pengukur tinggi badan.

“Kami berharap sekolah tambah maju, kompetensi lulusan tambah bagus sehingga keterserapan mereka di dunia kerja semakin tinggi,” tandasnya.

General Manager PT Telkom Wilayah Magelang M Arif Hidayat ST menambahkan PT Telkom bekerjasama dengan SMK Tamtama dalam membangun laboratorium fiber optik kemudian menerapkan kurikulum yang menjadi pengajaran di Lab FO. Pihaknya juga menghubungkan internet di SMK Tamtama.

SMK Tamtama Karanganyar Didorong Jadi Pioner SMK di Kebumen

“Kerjasama ini sebagai bentuk tanggung jawab komunal kami sebagai pengeloa industri kepada SMK Tamtama. Kami berharap kerjasama ini berlangsung terus dan semakin memajukan SMK Tamtama,” ujarnya seraya memuji SMK Tamtama yang telah berkecimpung dan menghasilkan sesuatu yang berarti yang dibutuhkan oleh masyarakat.

Senada, Pengawas SMK Warjan mendorong SMK Tamtama Karanganyar menjadi pioner di Kebumen dan segera diikuti sekolah yang lain. Hal ini untuk memberikan jawaban atas tuntutan revolusi industri 4.0 yang harus segera diwujudkan jika SMK ingin lulusannya siap masuk ke dunia industri.

“Menurut saya SMK Tamtama Karanganyar merupakan satu-satunya SMK di Kebumen yang mampu mengimplementasikan internet of thing seperti membuat tempat sampah, remote motor, power bank yang dibuat dari baterai laptop bekas,” tandasnya. (smn)