Tradisi Ingkungan Dusun Kuwarisan, Tak Pernah Mandek Meski Pandemi

Warga Dukuh Kuwarisan menggelar doa bersama di Masjid Banyumudal. (Foto: Dok. Pemkab Kebumen)

KEBUMEN (KebumenUpdate.com) – Warga Dusun Kuwarisan, Kelurahan Panjer, Kecamatan/Kabupaten Kebumen masih melestarikan tradisi ingkungan yang sudah berlangsung secara turun temurun. Tradisi ini berlangsung setahun sekali yakni pada Jumat Kliwon di bulan Suro atau Muharam pada penanggalan Jawa.

Tradisi ingkungan dipusatkan di Masjid Banyumudal usai menunaikan Salat Jumat. Warga mengarak tumpeng ingkung. Pawai dimulai dari halaman Kantor Kelurahan Panjer. Kemudian, menyusuri Jalan KH Hasyim Asy’ari menuju Masjid Banyumudal.

Baca Juga: Tradisi Krapyak Banyu, Wujud Syukur Warga Kebon Jatiagung Desa Jatinegara

Ada tujuh tumpeng ingkung yang dikirab. Sementara ribuan warga memadati area Masjid Banyumudal untuk mengikuti rangkaian acara tahlil dan doa bersama.

Ingkung merupakan ayam yang dimasak dengan bumbu yang komplit ditambah dengan kuah santan yang kental. Dalam tradisi ini juga disediakan nasi tumpeng, dan lengkap dengan sayuran dan lauk pauk yang lain, seperti telur, dan tempe.

Warga yang Sudah Berumah Tangga Membawa Satu Ingkung 
Tradisi Banyumudal
Kirab tumpeng ingkung menuju Masjid Banyumudal. (Foto: Dok. Pemkab Kebumen)

Dalam tradisi ini, setiap keluarga atau keturunan asli Dusun Kuwarisan yang sudah berumah tangga, baik yang di Kebumen maupun yang di luar daerah membuat tumpeng ingkung.

Halaman: 1 2 3
Update Lainnya