Program Cek Kesehatan Gratis di Kebumen Catat 58.000 Partisipan, Targetkan 80% Penduduk pada Oktober 2025

KEBUMEN (KebumenUpdate.com) – Gelombang antusiasme masyarakat Kebumen terhadap program nasional Cek Kesehatan Gratis (CKG) terus meluas. Bupati Kebumen Lilis Nuryani secara resmi meluncurkan pelaksanaan program ini di Puskesmas Petanahan, Jumat 25 April 2025. Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Zaeni Miftah beserta jajaran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Dalam sambutannya, Bupati Lilis Nuryani menegaskan bahwa program CKG bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan wujud nyata kepedulian pemerintah, dari tingkat pusat hingga daerah, dalam menjamin hak dasar setiap warga negara untuk sehat.

“Program CKG ini dirancang bukan hanya untuk mengukur tekanan darah semata, tetapi merupakan pemeriksaan kesehatan yang komprehensif dan menyeluruh. Kami ingin memastikan kesehatan seluruh lapisan masyarakat Kebumen terpantau dengan baik, mulai dari bayi yang baru lahir hingga lansia,” ungkap Bupati dengan penuh semangat di Petanahan.

Lebih lanjut, Bupati Lilis menjelaskan bahwa masyarakat yang berpartisipasi dalam program CKG akan mendapatkan serangkaian pemeriksaan penting, meliputi pengecekan tekanan darah, kadar gula darah, risiko penyakit stroke dan jantung, fungsi ginjal, hingga deteksi dini potensi kanker.

“Pendekatan yang kami lakukan disesuaikan dengan usia dan kebutuhan masing-masing individu. Kami ingin memastikan tidak ada satu pun warga yang terlewatkan,” tegasnya.

Telah Dimulai Sejak 10 Februari 2025

Meskipun peluncuran resmi baru dilaksanakan hari ini, program CKG di Kebumen sebenarnya telah berjalan sejak 10 Februari 2025. Dengan target menjangkau lebih dari 1,2 juta penduduk Kebumen dari berbagai kelompok usia, mulai dari bayi, anak-anak, remaja, dewasa, ibu hamil, hingga lansia, program ini telah mencatatkan partisipasi yang luar biasa.

Hingga berita ini ditulis tercatat lebih dari 58.000 warga Kebumen telah memanfaatkan layanan CKG di 35 Puskesmas yang tersebar di seluruh wilayah kabupaten.

“Capaian ini sungguh luar biasa. Tentunya, semua ini berkat kerja keras para tenaga kesehatan, dukungan dari berbagai pihak, serta partisipasi aktif dari seluruh masyarakat Kebumen,” puji bupati.