Listrik Padam Akibat Jaringan PLN Tertimpa Pohon Tumbang

Salah satu titik gangguan akibat pohon tumbang. (Foto: Istimewa)

KEBUMEN (KebumenUpdate.com) – Hujan deras dan angin kencang melanda sebagian wilayah Kabupaten Kebumen, Senin 1 Juni 2020. Cuaca yang cukup ekstrem yang terjadi mulai pukul 00:00 wib tersebut menyebabkan pohon tumbang.

Pohon yang tumbang menimpa jaringan listrik milik PLN di Desa Ambalkebrek Kecamatan Ambal dan Desa Karanggedang, Kecamatan Sruweng.

Manager PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kebumen, Teguh Suprabowo membenarkan hal tersebut. Listrik padam di jalur utama yang menyuplai Kecamata Ambal, Buluspesantren, Klirong, Petanahan, dan Kecamatan Adimulyo.

“Hal ini disebabkan oleh pohon milik warga roboh menimpa jaringan listrik 20.000 volt dan menyebabkan kabel putus disertai suara ledakan yang keras karena terjadinya hubung singkat,” ujar Teguh Suprabowo.

PLN Segera Tangani Gangguan Agar Kembali Normal
Petugas PLN Kebumen melakukan penebangan pohon yanga menganggu jaringan listrik. (Foto: Istimewa)
Petugas PLN Kebumen melakukan penebangan pohon yanga menganggu jaringan listrik. (Foto: Istimewa)

Teguh menambahkan setelah adanya laporan, pihaknya segera melakukan penanganan agar jaringan normal kembali. Pihaknya menyampaikan apresisi atas bantuan banyak pihak mulai warga, kepala desa dan jajaran Muspika yang menyampaikan laporan adanya pohon roboh serta info titik ledakan.

“Hal itu mempecepat pelacakan gangguan, sehingga PLN dapat segera melakukan perbaikan dengan cepat,” ujar Teguh Suprabowo seraya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada warga masyarakat atas gangguan tersebut.

Tidak Mendirikan Bangunan di Dekat Jaringan Listrik

Pihaknya juga mengimbau warga untuk tidak mendirikan bangunan di luar batas jarak aman terhadap jaringan listrik yakni 2.5 meter dari jaringan. Lebih lanjut PLN meminta warga mengikhlaskan pohon yang dekat dengan kabel milik PLN supaya ditebang oleh petugas.

“Kami juga sangat mengapresiasi kepada warga masyarakat yang bersama PLN melakukan kerja bakti dalam hal penebangan pohon yang rawan mengganggu jaringan listrik,” ujar Teguh. (ndo)

Update Lainnya