
KLIRONG (KebumenUpdate) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kebumen mentasarufkan dana Zakat Infak Shodaqoh (ZIS) tahap II tahun 2019. Total dana yang disalurkan mencapai Rp 806,6 juta untuk Kecamatan Klirong, Petanahan, Puring, Sruweng, Karanganyar dan Karanggayam.
Seremonial pentasarufan ZIS tersebut digelar di Balai Desa Jatimalang, Kecamatan Klirong, Kamis (27/6/2019). Acara dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Drs Suwedi mewakili Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz.
Ketua Baznas Kebumen drh H Djatmiko menyampaikan, pentasarufan tahap II meliputi untuk fakir dan miskin berupa bantuan tunai kepada 595 penerima masing-masing menerima Rp 300.000. Kemudian bedah rumah enam penerima dengan total Rp 78 juta dan bantuan kesehatan Rp 75 juta.
Kemudian diberikan kepada sabilillah, muallaf, penunjang pendidikan, satunan anak yatim, bantuan paket sembako untuk tukang becak. Kemudian bantuan bencana alam, infaq bergulir, dan biaya penunjang pendidikan anak SD/MI kurang mampu di Korwil Pendidikan di enam kecamatan.
Baca juga: Keren, Baznas Kebumen Alokasikan Rp 1,5 Miliar untuk Beasiswa Miskin
Selain pentasarufan yang bersifat konsumtif, Baznas juga mentasarufkan bantuan penunjang pendidikan kepada siswa SD/MI kurang mampu di enam kecamatan. Masing-masing sekolah empat anak Rp 150.000/anak. “Bantuan itu diharapkan untuk menunjang kebutuhan sekolah seperti buku, tas, seragam, sepatu dan sebagainya yang berhubungan dengan kebutuhan anak sekolah,” ujar Djatmiko di sela-sela acara.
Pengumpulan Zakat
Djatmiko menambahkan, tahun 2018 Baznas mengumpulkan ZIS baik dari Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Lembaga, perorangan maupun UPZ desa sebesar Rp 6,7 miliar dari target Rp 6 milia (103,09 %). Dari pendapatan itu telah ditasarufkan kepada asnaf yang berhak melalui program Baznas Rp 6,643 miliar.
“Sedangkan sejak 2008 sampai dengan 24 Juni 2019, Baznas menghimpun ZIS sebesar Rp 31,369 miliar. Jumlah itu sudah disalurkan sebesar Rp 29,431 miliar,” ujar Djatmiko didampingi Camat Klirong Prawoto.
Baca juga: Alhamdulillah, 120 Tukang Becak Terima Paket Sembako
Bupati dalam sambutan tertulis menyampaikan bahwa Pemkab Kebumen mendukung keberadaan Baznas dan program Zakat, infak dan shodaqoh. Di antaranya dengan adanya Surat Edaran Bupati agar pegawai mengalokasikan 2,5 % dari gaji untuk ZIS.
“Langsung dipotong dari gaji, jadi bukan menyisikan, melainkan mengutamakannya,” ujarnya. (ndo)
News & Inspiring